Pendaftaran SBMPTN 2014 - Univertas Negeri Semarang (Unnes) akan mengerahkan 180 petugas untuk memindai 1.496.272 lembar jawab Ujian Nasional (UN) SMA/SMK.
“Mereka akan mengoperasikan 23 alat pemindai dengan teknologi image scanning dan opscan,” ungkap Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum selaku penanggung jawab pengawasan dan pemindaian UN SMA/SMK 2014 di Jawa Tengah, Jumat (11/4), di kampus Sekaran.
Alat pemindai itu, menurut Prof Fathur, memiliki kecepatan pindai 60 lembar per menit atau satu lembar per detik.
“Para petugas itu akan bekerja nonsetop siang-malam. Mereka bertugas dalam tiga shift,” katanya.
Dengan alat dan pengerjaan itu, dia menjamin pemindaian akan selesai tepat waktu.
“Kami perhitungkan enam hari saja sudah selesai. Kami bertekad untuk kembali menjadi yang tercepat dalam megirimkan hasil pindai sebagaimana tahun lalu,” katanya.
Dia juga mengemukakan, begitu selesai ujian setiap harinya lembar jawab dari berbagai kabupaten/kota dikirim ke Unnes.
“Setelah pemberkasan, lembar jawab langsung dipandai,” katanya.
Pada bagian lain, Rektor mengingatkan para pengawas yang bertugas, baik di dalam kelas, satuan pendidikan, maupun koordinator pengawas kabupaten untuk melakukan deteksi dini terhadap setiap kemungkinan kecurangan.
“Peserta UN yang terbukti melakukan kecurangan akan kami rekomendasikan untuk tidak diperhitungkan dalam seleksi masuk ke perguruan tinggi, baik Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), maupun seleksi mandiri. UN jujur dan berprestasi, itu yang meski kita kedepankan,” tandasnya.
0 comments:
Post a Comment